Fahri Hamzah Bicara Penyebab Ahmad Dhani Tak Mau Dipindahkan

TEMPO | 6 Februari 2019 | 21:15 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Ahmad Dhani khawatir bila dipindahkan dari Rumah Tahanan Klas 1 Cipinang ke Rutan Medaeng Surabaya, kata Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia Fahri Hamzah. "Dia mendengar dari keluarga, teman-temannya, ada sesuatu yang membuat dia takut," kata Fahri Hamzah setelah menjenguk musikus Ahmad Dhani di Rutan Cipinang, Rabu, 6 Februari 2019.

Fahri Hamzah tidak menjelaskan maksud "menakutkan" tersebut lebih jelas. Fahri justru menambahkan, bahwa rasa takut itu bukan berarti Ahmad Dhani tidak memiliki nyali menghadapinya. "Tapi kalau ada apa-apa dengan dia kan kacau, kalau dalam situasi seperti ini ada hal yang tidak kita kehendaki. Jadi cukup di sini (Rutan Cipinang) saja," ujar Fahri Hamzah.

Sementara Fadli Zon menambahkan, Ahmad Dhani menolak dipindahkan ke Surabaya karena keselamatan terancam. Khususnya, mengingat Ahmad Dhani selaku politisi Gerindra dan sedang dalam tahun-tahun politik Pemilihan Umum 2019. "Kalau mau dipindahkan, saya kira ini ada maksud lain. Kita patut curiga dan menolak, jangan sampai ada tindak kekerasan kepada Ahmad Dhani," katanya.

Ahmad Dhani akan dibawa oleh Kejaksaan Negeri Surabaya untuk menjalani persidangan kasus pencemaran nama baik. Namun, perpindahan yang harusnya berlangsung hari ini dipermasalahkan oleh Fahri, Fadli dan pengacara Ahmad Dhani. Mereka menolak Ahmad Dhani dipindahkan ke Rutan Medaeng, serta meminta jaksa hanya melaksanakan peminjaman. Artinya, setelah selesai satu sidang, Ahmad Dhani akan pulang kembali ke Jakarta. "Harusnya hanya sekedar menghadirkan, setelah itu pulang lagi," kata Aldwin Rahadian, pengacara Ahmad Dhani.

Ahmad Dhani terjerat kasus pencemaran nama baik di Surabaya. Kasus bermula saat dia hendak menghadiri Deklarasi #2019GantiPresiden pada 26 Agustus 2018. Namun, ia dan rombongan dicegah sejumlah massa saat hendak keluar dari Hotel Majapahit, Surabaya. Ahmad Dhani kemudian mengunggah video di akun Facebooknya dan menyebut orang-orang yang mencegahnya sebagai idiot. Ucapan "idiot" tersebut dinilai menyinggung dan mencemarkan nama baik kelompok atau organisasi yang menolaknya. Ahmad Dhani lantas dilaporkan oleh Koalisi Bela NKRI.

TEMPO.CO

Penulis : TEMPO
Editor: TEMPO
Berita Terkait