Soal Ambulans Bawa Batu di Rusuh 22 Mei, Ini Kata Gerindra dan PT Arsari

TEMPO | 24 Mei 2019 | 17:30 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Partainya masih menelusuri polemik mobil ambulans berlambang partai yang disebut mengangkut batu dan amplop berisi uang saat aksi 22 Mei lalu, kata Wakil Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Andre Rosiade. Andre meminta publik berprasangka baik dan bersabar untuk menunggu hasil penelusuran DPP Gerindra. "Kami mengimbau kepada masyarakat tidak berprasangka buruk kepada kami karena kami juga sedang menelusuri," kata Andre ketika dihubungi, Jumat, 24 Mei 2019.

Andre Rosiade menanggapi pernyataan Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Jakarta Raya Komisaris Besar Argo Yuwono yang menyebut bahwa mobil ambulans itu terdaftar atas nama PT Arsari Pratama yang beralamat di Jakarta Pusat. Adik Prabowo, Hashim Djojohadikusumo, diketahui memiliki perusahaan yang bernama Arsari Group.

Andre Rosiade tak menyangkal mobil ambulans berlogo Gerindra itu memang milik PT Arsari Pratama. "Soal kepemilikan ambulans, menurut Wakil Ketua Umum kami, Bang Sufmi Dasco Ahmad, memang kepemilikan ambulans itu atas nama perusahaan. Seluruh ambulans," kata Andre.

Sementara Direktur PT Arsari Pratama, Daniel Poluan mengatakan perusahaannya tak terkait dengan ambulans berlogo Gerindra itu. Daniel mengatakan Arsari hanya menyumbang mobil ambulans tersebut kepada organisasi bernama Kesehatan Indonesia Raya (Kesira) untuk keperluan medis. "Intinya PT Arsari membeli aset dan pinjam pakai kan ke Kesira. Dan Kesira mendistribusikan ke DPC-DPC untuk program pelayanan kesehatan," kata Daniel Poluan dalam keterangan tertulisnya, Kamis malam, 23 Mei 2019.

Daniel juga menjelaskan bahwa sumbangan mobil pelayanan kesehatan bernomor polisi B 9686 PCF tersebut diberikan sudah sejak lama. "Kami juga tidak ingat kapan mobil itu disumbangkan. Pokoknya sudah lama banget. Dan sekali lagi, itu untuk pelayanan medis," kata dia.

TEMPO.CO

Penulis : TEMPO
Editor: TEMPO
Berita Terkait