Kesan Dhini Aminarti 9 Tahun Mengelola Keuangan Keluarga

Yohanes Adi Pamungkas | 20 Januari 2019 | 10:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Sejak menikah dengan Dimas Seto (39), Dhini Aminarti (35) ditugasi suami mengatur keuangan keluarga. Ia dituntut teliti dalam mengelola pemasukan supaya jumlah pengeluaran tidak membengkak pada akhir bulan.

Bintang sinetron Wulan itu menerima tugas ini dengan senang hati. Saat sekolah dulu, Dhini kerap diminta guru menjadi bendahara kelas. 

“Urusan mengatur keuangan sudah menjadi tanggung jawab saya sejak kecil. Jadi saya punya bekal pengalaman,” kata Dhini yang ditemui Bintang di Jakarta, pekan lalu.

Mengatur keuangan rumah tangga lebih menantang ketimbang menjadi bendahara sekolah. Berbekal pengalaman dan ketelitian, ia membuat catatan-catatan kecil terkait pengeluaran rumah tangga setiap bulan.

“Termasuk belanja harian berapa harus saya catat,” imbuhnya.

Catatan-catatan itu kemudian diserahkan kepada Dimas untuk didiskusikan bersama. Jika ada pengeluaran yang dinilai terlalu besar, Dimas-Dhini memangkas agar pasak tidak lebih besar daripada tiang.

Sebagai Muslim yang taat, Dhini tidak pernah lupa menyisihkan anggaran untuk membayar zakat. Selain itu, pasangan yang menikah pada 12 Desember 2009 ini berinvestasi dan ikut arisan. Menurut Dhini, ikut arisan sama seperti menabung.

“Misalnya saya ingin beli lemari untuk menyimpan barang dagangan di rumah. Setiap bulan saya bayar arisan untuk mencicil lemari itu. Saat saya dapat arisan, lemari itu bisa dibawa pulang. Konsep ini lebih terencana, enggak boros, karena saya mencicil barang setiap bulan,” cerita Dhini.

Soal liburan, Dhini-Dimas jarang merencanakan. Akhir tahun lalu misalnya, Dimas umrah tanpa didampingi istri.

“Saya di Jakarta karena mengurus beberapa pekerjaan. Kami sering berlibur dadakan,” beri tahu Dini yang menyebut Tanah Suci tempat favoritnya.

“Di sana banyak lokasi bersejarah. Banyak edukasi yang bisa saya dan Dimas pelajari. Tiba di Indonesia, kami ceritakan kepada teman-teman yang belum pernah ke sana,” imbuhnya.

(han / gur)

Penulis : Yohanes Adi Pamungkas
Editor: Yohanes Adi Pamungkas
Berita Terkait