Stres Akibat Pekerjaan dan Rumah Tangga Bisa Berimbas ke Anak, Ini 4 Cara Mengatasinya (bag.1)

Rizki Adis Abeba | 4 Juli 2019 | 08:15 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Hampir semua ibu bekerja pasti pernah merasakan sulitnya mengatur keseimbangan antara urusan pekerjaan, rumah tangga, dan mengurus anak. Akan ada masanya ketika Anda merasa stress karena dituntut tampil prima di semua hal, baik di kantor maupun di rumah. Berbagai tekanan yang dialami ini tak pelak membuat banyak ibu bekerja dilanda stres sehingga ibu kerap terburu-buru dan berteriak di rumah. Ingat Bu, stres yang Anda alami bisa berdampak pada kondisi psikis anak.

David Code, terapis keluarga asal AS yang menulis buku Kids Pick Up On Everything: How Parental Stress Is Toxic To Kids, telah mengumpulkan bukti dari beberapa penelitian di seluruh dunia, dan menyimpulkan bahwa tingkat stres kronis yang dialami orang tua dapat berdampak serius pada perkembangan anak.

Anak-anak tumbuh dengan membawa sifat ingin tahu secara alamiah. Pikiran mereka dipenuhi dengan pertanyaan, namun ketika mereka melihat orang tuanya selalu stres dan terganggu dengan pertanyaan-pertanyaan mereka, hal itu bisa dipastikan akan mempengaruhi kesehatan mental dan emosional anak. Anak bisa merasa kurang diperhatikan, kurang kasih sayang, atau lebih parah bisa menjadi pelampiasan stres orang tua.

Entah Anda stress karena sulit membagi waktu, tuntutan karier, atau masalah finansial, otak anak belum mampu memahami masalah-masalah Anda. Mereka hanya tahu satu hal, yakni mereka membutuhkan cinta dan perhatian dari orang tuanya, dalam situasi apapun.

Lantas bagaimana caranya mengendalikan situasi agar anak tidak terkena dampak dari stress yang Anda alami? Beberapa langkah berikut bisa membantu Anda menekan tingkat stress sehingga Anda bisa menciptakan suasana positif dan bahagia di lingkungan keluarga.

Pelajari Teknik Relaksasi

Menyeimbangkan tingkat stres yang Anda alami menuntut latihan dan upaya yang berkelanjutan. Ada baiknya Anda meluangkan waktu untuk menikmati “me time” sehingga Anda bisa menenangkan kondisi emosi Anda serta mengantisipasi gejala-gejala a stres dan kecemasan yang datang. Di tengah rutinitas kesibukan pekerjaan dan urusan rumah tangga, mempelajari teknik relaksasi merupakan cara termudah untuk menghabiskan “me time”.

Anda bisa mencari video tutorial latihan relaksasi dan pernapasan, meditasi, mendengarkan musik-musik yang menenangkan, melakukan yoga, atau berjalan-jalan di tempat yang teang seperti taman. Relaksasi dan “me time” membantu Anda merasa bahagia dan sehat secara batin. Dengan suasana hati yang positif, Anda pun bisa menularkan aura yang lebih positif di rumah terutama saat bertemu anak.

(riz/ari)

Penulis : Rizki Adis Abeba
Editor: Rizki Adis Abeba
Berita Terkait