Christine Hakim Sambut Positif Rencana Remake Film G 30 S/PKI, Asalkan ...

Altov Johar | 25 September 2017 | 02:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Aktris senior Christine Hakim menyambut positif permintaan Presiden Jokowi, untuk memproduksi ulang film Penumpasan Penghianatan G 30 S/PKI. Tentunya dengan beberapa catatan.

Menurut Christine, rencana itu harus didasarkan pada data-data sejarah, yang dapat dipertanggung jawabkan. Bukan sekadar membuat film tandingan yang sudah ada.

"Jadi bukan hanya sekadar meng-counter itu tanpa data-data yang bisa dipertanggungjawabkan," ujar Christine Hakim, di Galeri Foto Jurnalistik Antara, Pasar Baru, Jakarta Pusat, Jumat (22/9).

Dilanjutkan Christine, pemerintah juga mempunyai hak sensor sekiranya ada penyimpangan sejarah di film G 30 S/PKI jika ingin diputar kembali. Itupun harus melalui pembuktian. Terlebih sudah cukup lama film ini absen ditayangkan di layar kaca.

"Apakah peraturannya sudah diubah atau tidak, tetapi seharusnya ada sensor ulang. Maka itu sah-sah saja kalau dianggap dengan diputarnya film ini kembali bisa meresahkan masyarakat. Saya pikir hal itu (sensor ulang) salah satu hal yang cukup bijak untuk dilakukan," paparnya.

Menurut Christine, pro kontra yang ada mencuat seiring pengakuan Panglima TNI, Gatot Nurmantyo yang mengajak anggota TNI AD untuk menonton film G30S/PKI.

"Beliau dalam posisinya sebagai eksekutif. Ya sah-sah saja sejauh itu tidak ada unsur kepentingan politik," pungkas Christine Hakim. 

 

(tov / wida)

Penulis : Altov Johar
Editor: Altov Johar
Berita Terkait