3 Hal Yang Mesti Diperhatikan Sebelum Memasarkan Produk ke Situs Jual Beli Online

Wayan Diananto | 1 April 2017 | 02:30 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Era digital memudahkan Anda yang tengah merintis bisnis kecil-kecilan. Dengan berbekal akun Instagram atau Facebook, Anda bisa menjual produk secara daring. Media sosial kini menjelma menjadi etalase toko dunia maya yang mampu mendatang konsumen dari berbagai daerah.

Namun tak hanya media sosial yang bisa Anda andalkan untuk mencari pelanggan. Mengingat, negeri kita pasar potensial bagi e-commerce maupun pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM).

Badan Pusat Statistik menyebut pertumbuhan usaha perdagangan berbasis online meningkat dalam 10 tahun terakhir, menjadi 26 juta lebih atau naik 17 persen. Lonjakan ini diikuti jumlah pelaku UKM yang mencapai 55 juta unit lebih.

Dengan menjamurnya situs jual beli online, Anda tak hanya bisa mendapat barang dengan mudah. Anda pun bisa memasarkan produk ke situs tersebut. Berminat untuk memasarkan produk di situs jual beli online? Pendiri sekaligus CEO situs ralali.com Joseph Aditya berbagi kiat untuk Anda. Setidaknya, ada tiga hal yang mesti diperhatikan sebelum menjajakan produk ke situs.

Pertama, perhatikan apa saja fitur yang ada dalam situs tersebut. Apakah fitur-fitur dalam situs tersebut mampu menjembatani para supplier atau produsen untuk melakukan jual beli produknya secara online dengan aman, cepat, mudah dan terjamin.

“Di situs ralali.com misalnya, dilengkapi dengan fitur Buat Permintaan. Fitur ini membantu para pengguna menemukan produk yang dibutuhkan. Caranya dengan memasukan kata kunci produk, merek, atau cukup mengunggah foto produk atau toko yang pernah dilihat. Tim ralali.com akan membantu untuk mencarikannya,” ujar Joseph.

Kedua, cek apakah produk Anda termasuk ke dalam kategori yang disediakan situs jual beli online tersebut. Di ralali.com misalnya, ada kategori produk MRO (Maintenance, Repair, Operation) dan HoReCa (Hotel, Restaurant, Café). Awal tahun ini, ralali.com menambah kategori produk mulai dari peralatan rumah tangga, fesyen, make up, dan lain-lain untuk memenuhi tingginya permintaan kebutuhan dari para pengguna jasa ralali.com dari UKM.

Ketiga, cek apakah tim situs tersebut mudah dihubungi dan bersikap kooperatif. Ini penting mengingat kerja sama Anda dengan situs tersebut akan berlangsung dalam jangka waktu tertentu. Selama ini tim ralali,com dikenal kooperatif dan sangat peduli.

Pekan lalu misalnya, manajemen Ralali.com menandatangani kerja sama dengan Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah serta Perdagangan Provinsi DKI Jakarta untuk pembinaan anggota komunitas UKM di bawah naungan dinas tersebut, yang ingin memperluas pasar mereka melalui online marketplace.

Joseph menerangkan, ”Tim Ralali.com memberikan pelatihan dan pendampingan berupa seminar kepada pelaku UKM di kawasan PIK Pulogadung selama satu tahun. Kami menyiapkan tim yang akan menjadi konsultan untuk memberi wawasan lebih dalam seputar online marketplace. Ini bentuk komitmen kami dalam membantu mereka memasarkan produk di ralali.com.”

 

(wyn/gur)

 

Penulis : Wayan Diananto
Editor: Wayan Diananto
Berita Terkait