Nikita Mirzani Buka Sinyal Damai dengan Sam Aliano, Syaratnya..

Abdul Rahman Syaukani | 15 Agustus 2018 | 16:20 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Nikita Mirzani merasa nama baiknya tercemar gara-gara serangan yang dilakukan pengusaha Sam Aliano terhadap dirinya. Padahal Nikita Mirzani sudah menjelaskan secara gamblang kalau cuitan atas nama Nikita Mirzani di Twitter adalah hasil editan. Penjelasan itu dilakukan Niki 2 hari sebelum Sam Aliano mendatangi Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) untuk meminta pencekalan.

Akibat serangan Sam Aliano tersebut, Nikita Mirzani mengalami kerugian sekitar Rp 5 miliar. Sejumlah jobnya baik on air maupun off air dibatalkan secara sepihak gara-gara Nikita Mirzani dianggap melecehkan Panglima TNI Gatot Nurmantyo.

Kasus ini sudah bergulir di kepolisian. Bahkan kabarnya dari hasil gelar perkara, kasus laporan Nikita Mirzani sudah memenuhi unsur untuk dinaikkan status terlapor (Sam Aliano) sebagai tersangka.

Nikita Mirzani mengatakan, dirinya siap membuka jalan damai dengan Sam Aliano asal kerugian yang dialaminya sebesar Rp 5 miliar diganti.

"Enggak ada niatan mencelakakan orang. Proses perdamaian akan dibuka tapi kongkrit. Bukan ngomong di media mau damai atau gimana," ungkap Nikita Mirzani di bilangan Blok M, Jakarta Selatan, Selasa (14/8).

Ibu 2 anak itu menyesalkan tindakan Sam Aliano yang menyerangnya tanpa melakukan klarifikasi atau mencari kepastian benar tidaknya cuitan tersebut. Yang membuat Nikita Mirzani sakit hati, Sam Aliano sampai detik ini tidak juga mengungkapkan permohonan maaf kepada dirinya.

"Belum ada (permintaan maaf) sama sekali dari Sam," ucap Nikita Mirzani.

Kasus ini muncul sekitar September 2017 lalu. Media sosial kala itu dihebohkan dengan beredarnya cuitan Twitter atas nama Nikita Mirzani yang dianggap menghina Panglima TNI Gatot Nurmantyo.

"Film G30S PKI kurang seru. Seharusnya Pangilam Gatot juga dimasukkan kelubang buaya pasti seru," demikian cuitan Twitter akun atas nama Nikita Mirzani palsu.

Sam Aliano termasuk orang yang paling vokal menyerang Nikita Mirzani kala itu. Bahkan Sam meminta sejumlah lembaga negara, termasuk Komisi Penyiaran Indonesia (KPI), untuk mencekal Nikita Mirzani supaya tidak muncul di televisi.

Tidak terima diperlakukan seperti itu, pada 9 Oktober 2017, melalui pengacaranya Nikita Mirzani resmi melaporkan Sam Aliano dan beberapa orang lainnya ke Polda Metro Jaya atas tudingan melakukan pencemaran nama baik.

(man/ray)

Penulis : Abdul Rahman Syaukani
Editor: Abdul Rahman Syaukani
Berita Terkait