Sinopsis Sodrun Merayu Tuhan Hari Ini, Kamis 1 Maret 2018

Ulfa Gusti Utami | 1 Maret 2018 | 13:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Berikut adalah sinopsis Sodrun Merayu Tuhan hari ini, Kamis 1 Maret 2018

Sopiah, Dayat, Sodrun, Khadijah menjenguk Meriana yang masih galau memikirkan perusahaannya yang bermasalah. Meriana takut jatuh miskin. Sodrun langsung menyadarkan jika Meriana masih memiliki mata yang bisa melihat, mulut yang bisa bicara dan masih bisa bernapas bebas. Mendengar itu Meriana diam.

Sinopsis Sodrun Merayu Tuhan Hari Ini, Kamis 1 Maret 2018.

Sodrun bingung memikirkan cara agar Meriana bisa menerima kenyataan, Meriana terus saja menyalahkan dirinya dan keadaan. Sopiah berusaha menghibur Meriana dengan mengatakan jika ia menang audisi dangdut dan jadi juara, ia akan berkenalan dengan orang penting yang bisa membantu perusahaan Meriana, Sopiah pun meminta restu Meriana. Melihat kelakuan Sopiah semua jadi kesal. Saat yang bersamaan, Meriana mendapat telepon dari kantor tapi Sodrun mencegah Meriana menerima telepon. Sodrun ke ruang tamu untuk menerima telpon dari kantor yang memberitahu jika ijin perusahaan baru saja dibekukan karena pelanggaran. Meriana yang ternyata berada di belakang Sodrun langsung syok mendengar itu.

Di rumah, Dayat menasehati Sopiah yang tetap bersikeras ikut audisi dangdut besok. Dayat mengatakan jika Sopiah sudah terlalu tua untuk mengikuti audisi, tapi Sopiah tak menghiraukan, ia tetap saja berlatih. Saat itu Jai lewat dan mendengar Sopiah sedang latihan, Jai merasa terancam melihat Sopiah yang giat berlatih, ia takut Bebi kalah saing apalagi saat ini keadaan Bebi sedang kurang sehat.

Jai, Bebi, Omat, Nining baru tiba dan langsung antre di balai desa tempat diadakannya audisi. Jai memuji penampilan cantik Bebi dengan baju yang ia belikan. Saat itu, Jai juga menanyakan soal Angga pada panitia lainnya. Tapi panitia mengatakan tak mengenal Angga. Jai menelepon Angga tapi tak dijawab. Jai kemudian menjadi panik karena kawatir Bebi tidak lolos audisi. Omat dan Jai jadi saling menyalahkan dan bertengkar.

Di rumah, Sodrun tampak tenang sedangkan Khadijah merasa khawatir pada keadaan Meriana yang saat ini sedang sakit dan ada masalah perusahaan. Sodrun dengan tenang mengatakan jika harta hanyalah milik Tuhan. Ia kemudian bertanya pada Khadijah bagaimana jika ia jatuh miskin. Khadijah menggenggam tangan Sodrun dan mengatakan jika dalam keadaan apapun, cintanya pada Sodrun tak pernah luntur. Sodrun senang mendengar itu dan langsung mencium kening Khadijah.

Jai, Omat, Nining, Bebi, para peserta lain dan panita sudah berkumpul di tempat audisi. Pak kades juga berpidato untuk membuka acara itu dengan gaya dangdut. Tapi bu Kades protes dan meminta Pak Kades sewajarnya. Pak Kades kemudian memperkenalkan juri tamu. Saat itu muncul  penyanyi dangdut berambut kribo, Cecep Koplo dengan goyangan koplonya. Para hadirin kemudian menjadi heboh. Nining sampai berteriak, tapi Omat memintanya jangan berlebihan. Pak Kades tak melewatkan kesempatan itu untuk berfoto. Setelah itu Pak Kades membuka acara dengan bergoyang bersama Cecep Koplo.

Ihin dan Ojat berduet dan menyanyikan lagu dangdut dengan suara yang tak karuan. Jai langsung memprovokasi dengan menyoraki dan meminta keduanya turun dari panggung. Juri lalu memanggil Bebi sebagai peserta berikutnya. Penampilan Bebi sukses membuat juri terpesona. Melihat itu Jai merasa bangga, begitupun Omat dan Nining yang yakin jika Bebi akan menang. Juri memastikan apakah ada peserta yang belum tampil, Sopiah ditemani Khadijah masuk sambil mengacungkan tangan. Semua langsung menoleh ke arah Sopiah.

Khadijah menyaksikan saat Sopiah diaudisi. Menyadari ada kamera, Sopiah langsung bertingkah lebay, ia mengaku mengidolakan juri yang sebenarnya ia tak kenal. Sopiah menebak jika juri itu adalah Dada Suhada, padahal itu adalah Cecep Koplo. Sopiah jadi malu karena ketahuan tak mengenal jurinya. Setelah Sopiah selesai bernyanyi, Juri pun langsung memuji kemampuan Sopiah. Jai yang juga menyaksikan jadi cemas karena ia sadar para juri dan penonton lain mengakui kemampuan Sopiah.

Demikian sinopsis Sodrun Merayu Tuhan hari ini, Kamis 1 Maret 2018.

(gst/ray)

Penulis : Ulfa Gusti Utami
Editor: Ulfa Gusti Utami
Berita Terkait