7 Manfaat Sistem Pembayaran Non-Tunai

Romauli Gultom | 25 Januari 2019 | 13:56 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Seiring berkembangnya teknologi dapat memicu perubahan gaya hidup termasuk cara bertransaksi masyarakat Indonesia. 

Masyarakat mulai terbiasa bertransaksi non-tunai dengan teknologi pembayaran digital atau yang disebut dengan tren cashless society. 

Berdasarkan Consumer Payment Attitudes Study yang dirilis oleh Visa (2016), masyarakat Indonesia lebih suka menggunakan kartu pembayaran elektronik dibandingkan dengan uang tunai. 

Penelitian tersebut juga menemukan bahwa 34 persen masyarakat Indonesia hanya membawa sedikit uang tunai dibandingkan dengan lima tahun yang lalu, karena 71 persen masyarakat lebih suka menggunakan kartu pembayaran dan 59 persen menganggap bahwa membawa uang tunai tak lagi aman. 

Tidak dapat dipungkiri, peralihan sistem transaksi pada masyarakat dikarenakan adanya teknologi pembayaran yang inovatif, efisien, aman, dan mudah digunakan. Apa saja manfaatnya?

1. Banyak promo? Sudah pasti!

Transaksi menggunakan alat pembayaran non-tunai sebenarnya sangat menguntungkan bagi masyarakat, karena banyak merchant yang menawarkan berbagai potongan harga dan cashback bagi pengguna setianya. 

2. Pengeluaran menjadi lebih teratur

Pembayaran non-tunai selain lebih cepat dan efisien, juga memungkinkan kamu untuk memonitor berbagai transaksi yang pernah dilakukan sebelumnya.  

3. Anti transfer dengan biaya tambahan

Tidak perlu khawatir lagi dengan biaya yang harus dikeluarkan saat transfer karena sudah tersedia solusinya yaitu layanan free transfer. 

4. Tak perlu antri lama di pintu tol

Secara tidak langsung, kamu yang menggunakan fasilitas ini sudah menjadi bagian dari cashless society loh! Keputusan tersebut tentu mempercepat antrian bayar di pintu tol dan menghemat waktu para pengendara karena penggunaan E-money hanya perlu sekali tap. 

5. Buka rekening tidak harus datang ke bank

Kamu sudah tidak perlu repot lagi datang ke bank, ambil nomor, dan antri untuk membuka rekening baru karena sekarang sudah ada sarana elektronik atau digital milik bank dimana nasabah bank dapat melakukan segala aktivitas perbankan secara mandiri. 

6. Bertransaksi lebih aman dan efisien

Bagi kamu para cashless society, pasti sudah tidak asing dengan istilah OTP atau one time password dan hard token. Kedua fitur tersebut membantu verifikasi kepemilikan yang tentu akan meningkatkan keamanan rekening kamu. 

7. Memanfaatkan fitur interaktif dari aplikasi

Jika kita mengandalkan sistem, tentu semua hal akan menjadi lebih praktis dan terkendali. 

“Tidak dapat dipungkiri bahwa teknologi mempermudah kita sebagai pengguna dalam berbagai aspek terutama melakukan aktivitas sehari-hari. Pemahaman akan digital banking dan berbagai layanan perbankan tentunya sangat diperlukan untuk memilih solusi atas kebutuhan keuangan para nasabah,” ujar Leonardo Koesmanto selaku Head of Digital Banking DBS.

Penulis : Romauli Gultom
Editor: Romauli Gultom
Berita Terkait