Claire Foy, Memukau Sebagai Ratu Elizabeth II hingga Istri Astronaut Ternama

Yuriantin | 5 Desember 2018 | 05:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Claire Foy (34) membintangi 3 film layar lebar di tahun 2018 yakni: Unsane, First Man, dan The Girl in the Spider's Web.

Masih di tahun ini juga ia memboyong piala Emmy berkat lakonnya sebagai Ratu Elizabeth II dalam serial The Crown,  peran yang sukses menjadikannya perhatian dunia. 

Tahun ini seperti tahunnya Claire. Di ranah layar lebar, bayangkan saja, sepanjang tahun ini ia menghiasi layar lebar dengan beragam karakter. Dimulai dari peran  wanita korban penguntitan di film Unsane.

Menjelma jadi Janet Armstrong--istri astronaut Neil Armstrong—lewat First Man, hingga memerankan karakter populer Lisbeth Salander dalam The Girl in the Spider's Web, yang dirilis awal November kemarin.  Claire dituntut menguasai aksen setiap karakter yang ia perankan dan melakukan serangkaian  persiapan berbeda-beda. 

Aktris asal Inggris ini harus menguasai aksen Amerika dan aksen Amerika daerah Barat Tengah untuk Unsane dan First Man serta aksen Swedia untuk karakter Lisbeth Salander. Ini mengingatkan  Claire akan upayanya menaklukkan aksen ala anggota keluarga kerajaan Inggris di serial The Crown. 

"Saya sungguh tak pernah menyangka akan berbicara dengan semua aksen tersebut. Aneh rasanya, saya memerankan beberapa orang dari lokasi yang berbeda dalam satu tahun ini," ucap aktris bernama lengkap Claire Elizabeth Foy ini.

Khusus untuk lakon Lisbeth Salander, Claire harus bekerja ekstra keras. Penampilan fisik aktris berpostur 162 cm ini berubah drastis. Massa tubuhnya diisi dengan otot, Model rambutnya berganti gaya mohawk.

Tindikan memenuhi wajah dan sebuah tato memanjang berada di sisi kiri leher Claire. Meski begitu, bukan transformasi menjadi Lisbeth yang mengganggunya, melainkan  tekanan  dalam mendalami karakter wanita peretas inilah yang meresahkan Claire. 

Pasalnya, karakter Lisbeth pernah dimainkan oleh dua aktris berbeda, Noomi Rapace (38) dan Rooney Mara (33). Tak pelak, pasti akan muncul perbandingan. Ditambah tuntutan dari para penggemar yang berharap tak dikecewakan dengan film yang diangkat dari novel berjudul sama. 

"Sebenarnya Anda hanya mencari masalah ketika memerankan karakter yang berasal dari sebuah novel. Setiap orang membaca buku dari perspektif pribadi, jadi Anda tidak bisa memenuhi harapan semua orang. Anda masuk dalam situasi dimana Anda pasti akan selalu gagal," ungkap Claire.

Untungnya, sutradara Fede Alvarez (40) berhasil meyakinkan Claire. Fede yang jatuh hati dengan akting Claire sebagai ratu Elizabeth II, bersikeras menginginkan Claire memerankan Lisbeth. 
 

Penulis : Yuriantin
Editor: Yuriantin
Berita Terkait