Kasus Covid-19 di Jatim Meningkat, Penyekatan Masih Diberlakukan

Redaksi | 9 Juni 2021 | 23:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Kasus positif Covid-19 melonjak di beberapa wilayah Jawa Timur, khususnya Kabupaten Bangkalan. Kenaikan kasus ini dipicu oleh penularan pada klaster keluarga setelah mudik lebaran.

Bupati Bangkalan R. Abdul Latif Amin Imron menyampaikan data kasus Covid-19 terhitung  10 April hingga 7 Juni 2021 meningkat di 4 kecamatan. Satgas Kabupaten Bangkalan mencatat kenaikan kasus konfirmasi positif dari 12 kasus menjadi total 322. 

“Pasien Covid-19 tertinggi ada di empat kecamatan, yakni Kecamatan Arosbaya, Klampis, Geger dan Kecamatan Kota,” kata Abdul Latif yang juga sebagai Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bangkalan.

Terkait dengan dampak lonjakan kasus di Bangkalan, pihaknya telah menyiapkan 178 tenaga medis dan 121 tenaga vaksinator serta penambahan ruang dan tempat tidur untuk pasien. Sebanyak 150 tempat tidur di RSUD Syarifa Ambami Ratoh Ebu yang saat ini terpakai 93 pasien, 74 tempat di Balai Diklat terpakai 35 dan di Balai Latihan Kerja (BLK) 30 tempat tidur terpakai 17 pasien OTG.

“Untuk penyekatan masih diberlakukan di wilayah Arosbaya, di penyeberangan Kamal dan akses masuk Suramadu sisi Madura,” tandasnya.

Kepala BNPB sekaligus Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Letjen TNI Ganip Warsito, S.E., M.M., terus memonitor perkembangan dan menginstruksikan, 3T (testing , tracing dan treatment) harus terus ditingkatkan. Tak kalah pentingnya, mengajak masyarakat disiplin protokol kesehatan.

Ganip meminta pihak rumah sakit untuk memastikan ketersediaan tempat tidur, tempat isolasi mandiri, zonasi protokol kesehatan dan kemampuan sumber daya manusia tenaga kesehatan dalam antisipasi penanganan lonjakan kasus.

Ganip turut memberikan arahan terkait penguatan fungsi posko di Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro untuk dapat menjadi kontrol kasus harian.

Ganip kembali mengingatkan Pemerintah Kabupaten Bangkalan agar selalu konsisten dan tidak lengah dalam menangani Covid-19 di daerahnya.

Kepala BNPB yang didampingi Menteri Kesehatan Republik Indonesia Budi Gunadi Sadikin, Gubernur Jawa Timur Kofifah Indar Parawansa, anggota Komisi VIII DPR RI, dan Bupati Bangkalan turut meninjau puskesmas Bangkalan, RSUD Syarifah Ambari Rato Ebu, dan posko PPKM Mikro desa Bilaporah.

BNPB memberikan bantuan Dana Siap Pakai sebesar Rp1 miliar dan logistik yang diberikan secara simbolis kepada Bupati Bangkalan di Pendopo Bupati Bangkalan.

Sumber: Covid19.go.id.

Penulis : Redaksi
Editor: Redaksi
Berita Terkait