Tangis Haru Kahiyang Ayu Saat Sungkem dan Meminta Restu pada Orang Tuanya

Ari Kurniawan | 7 November 2017 | 10:50 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Prosesi siraman Kahiyang Ayu telah selesai dilaksanakan, Selasa (7/11). Sekitar pukul 10.10 WIB, para tamu tampak mulai meninggalkan kediaman Presiden Jokowi di kawasan Sumber, Banjarsari, Solo, Jawa Tengah.

Ita Budi Suharto, salah satu anggota pengajian Latifah, yang diundang dalam acara tersebut, sedikit menceritakan jalannya acara yang berlangsung tertutup untuk wartawan.

Selain siraman, menurut Ita, juga digelar prosesi sungkeman dan tradisi dodol dawet. Seluruh rangkaian acara berlangsung khidmat. 

Baca Juga : Ke Kamboja, Presiden Jokowi Akan Melakukan Audiensi Tertutup dengan Raja Norodom Sihamoni
Baca Juga : KTT G20 di Bali, Presiden Rusia dan Presiden Ukraina Akan Hadir Kalau Kondisi Memungkinkan
Baca Juga : Intip Bocoran Pernikahan Kaesang dan Erina Gudono, Desember 2022 Mendatang

Ita menyaksikan Kahiyang Ayu sempat meneteskan air mata saat sungkem dan meminta restu ke kedua orang tuanya. 

"Mbak Ayang menangis. Ibu (Iriana Jokowi) juga. Haru ya, karena ini putri satu-satunya," tutur Ita. 

Anggota pengajian Latifah lainnya, Ros, menceritakan acara dodol dawet berlangsung santai dan diwarnai canda tawa. 

"Tadi Pak Jokowi memayungi, Bu Jokowi yang mengambilkan dawet dan ngasih-ngasihkan ke tamu. Dawetnya enak," ungkapnya. 

Tradisi sade dawet atau jualan dawet dilakukan oleh kedua orang tua calon pengantin putri. Pembelinya adalah tamu yang hadir, menggunakan pecahan genting atau kreweng, yang diibaratkan sebagai uang.

Penulis : Ari Kurniawan
Editor: Ari Kurniawan
Berita Terkait