Sopir Angkot Tanah Abang Demo Tuntut Bertemu Gubernur Anies Baswedan

TEMPO | 22 Januari 2018 | 12:30 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Hari ini sopir angkutan kota Tanah Abang berdemo di depan Balai Kota DKI Jakarta untuk menemui Gubernur Anies Baswedan. Mereka sopir angkot M 08 jurusan Kota-Tanah Abang, M 10 Jembatan Lima Tanah Abang dan APB JP 03 Benhil-Roxi. Perwakilan pendemo, Andreas, menuntut bertemu  Gubernur DKI Anies Baswedan. Dia mengatakan pihaknya akan menuntut Anies Baswedan membuka kembali Jalan Jatibaru Raya, Tanah Abang.

Andreas menuturkan penutupan Jalan Jatibaru telah menyebabkan pendapatan sopir angkot menurun hingga 50 persen. Dia juga mengatakan bila Anies enggan bertemu, perwakilan massa akan beranjak ke DPRD DKI Jakarta. "Wakil kami ada di sana," katanya di depan Balai Kota.

Gubernur Anies Baswedan dan Wakil Gubernur Sandiaga Uno menutup Jalan Jati Baru Raya yang ada di depan Stasiun Tanah Abang pada pukul 08.00-18.00 setiap hari. Penutupan berlaku untuk kedua jalur, baik yang mengarah ke Jalan Kebon Jati maupun sebaliknya. Kendaraan pribadi dan umum dilarang melintasi jalan itu pada waktu yang telah ditentukan. Anies lalu memperbolehkan PKL yang biasa berdagang di trotoar berjualan di salah satu jalur yang mengarah ke Jalan Kebon Jati. Sedangkan satu jalur lainnya digunakan untuk perlintasan bus Transjakarta.

Pada 9 Januari 2018, pemerintah juga menutup putaran di depan Blok A Tanah Abang mulai pukul 12.00 sampai 18.00 WIB. Penutupan putaran ini kemudian juga menuai pro-kontra, terutama dari para porter yang kesulitan mengantarkan barang.

TEMPO.CO

Penulis : TEMPO
Editor: TEMPO
Berita Terkait