Ini Momen Terakhir Nindy Ellesse Bersama Gladys Suwandhi dan Mega Silvia: Keadaan Lemah Tetap Semangat

TABLOIDBINTANG.COM - San Diego Hills kembali akan menjadi tempat peristirahatan terakhir figur publik. Nindy Ellesse Laoh yang menghadap Sang Khalik pada Minggu (2/1) kemarin menurut rencana akan dimakamkan di kawasan pemakaman modern yang terletak di Karawang Barat, Jawa Barat.

Kabar kepergian pelantun lagu "Selendang Biru" disampaikan oleh para sahabatnya, Gladys Suwandhi dan Mega Selvia Kamandanu, di akun Instagram masing-masing pada Minggu (3/1) tengah malam. Mereka mengunggah foto kebersamaan dengan Nindy semasa hidup.

"Rest In Peace Sayangku. (Emoji hati warna putih) always. God Bless You," tulis Gladys.

Dalam pengumuman yang diunggah Mega Silvia, Nindy Ellesse meninggal pada 2 Januari 2021 dalam usia 54 tahun. Nindy saat ini disemayamkan di Rumah Duka MRCC Siloam Hospitals Semanggi, Jakarta.

Sebelum dimakamkan di San Diego Hills, Selasa (4/1) besok pukul 13.30 WIB, hari ini pukul 18.00 WIB dilakukan ibadah penghiburan. Sementara itu ibadah penutupan peti dan pelepasan jenazah dilaksanakan pada esok hari sebelum diberangkatkan ke San Diego Hills.

Gladys Suwandhi dan Mega Silvia merupakan rekan Nindy dalam trio Glamendy. Terbentuk di akhir 1980-an, Glamendy telah menelurkan 2 album bertajuk Just Boy Friend (1991) dan Cukur Dulu Kumismu (1993). Di saat-saat terakhir, ketiganya menyempatkan untuk berkumpul di kediaman Gladys. Mereka bersuka cita menyanyikan lagu "To Love Somebody" yang dipopulerkan Bee Gees.

Kebersamaan ketiganya dibagikan di Instagram Stories Mega Silvia. Tampak Nindy berbaring tak berdaya di sebuah sofa panjang sambil bernyanyi dengan iringan piano yang dimainkan oleh Mega.

"Walau dalam keadaan yang sangat lemah, tetap semangat gitu. Tahu mau syuting YouTube di rumah Adys," kata Mega. "Enggak pernah menyangka ini pertemuan terakhir kita Nin (emoji sedih)," lanjutnya.

Nindy meninggal dunia akibat sakit. Dalam unggahan video di Instagram miliknya, 13 November 2021, Nindy mengabarkan kabar terkini dari sakit yang ia idap.

"Halo, sekarang sudah mau jam 8 malam ya. Barusan aja dikerjain belakangnya, keluarin cairan. Jadi di paru-paru aku tuh, penuh cairan. Jadi baru diambil cairan dari belakang. Mudah-mudahan enggak ada efek sampingnya supaya besok bisa pulang," bilang Nindy dengan nada terengah-engah dengan selang oksigen yang menempel.