Donny Damara: “Tak Ada Kata Pensiun Untuk Seniman”

Wayan Diananto | 8 Oktober 2016 | 11:30 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Apresiasi Film Indonesia (AFI) 2016 menambah padat jadwal kerja Donny Damara sepanjang tahun ini.

Belum lagi di luar seni peran, Donny menggeluti bisnis di bidang kontraktor dan olahraga menyelam.

Sejak 8 tahun silam, Donny dan koleganya juga mendirikan Liquid Dive.  Alasannya, “Saya mencintai olahraga menyelam. Jadi, mengapa tidak sekalian mendirikan pusat belajar menyelam? Kami mengorganisasi paket perjalanan wisata menyelam, memberi kursus menyelam kepada para murid dengan sertifikasi, dan menggelar forum diskusi tentang wisata hayati termasuk terumbu karang. Liquid Dive berbasis di Jalan Intan Jakarta. Kalau bisnis kontraktor saya tekuni sejak tahun 2000. Kami membangun rumah dan town house".

Dengan dua lahan bisnis yang sangat menjanjikan sebenarnya Donny Damara tak perlu lagi terjun ke lokasi syuting.

Namun, seni sudah menjadi panggilan nurani Donny Damara. Dia menyatakan, tetap ingin menjadi pemain film. Menjadi seniman itu unik. Sistem kerja mereka tidak bisa disamakan profesi lain.

“Tak ada kata pensiun untuk seorang pekerja seni. Pensiun baru terjadi jika seorang pekerja seni itu meninggal. Butuh toleransi stres yang tinggi ketika berada di lokasi syuting. Jadi sutradara pun membutuhkan kesabaran tingkat dewa. Tidak gampang. Stres itu yang membuat saya kangen, selalu ingin kembali ke lokasi syuting,” pungkas Aktor Terbaik Asian Film Award 2012 itu. 

 

(wyn/gur)

 

Penulis : Wayan Diananto
Editor: Wayan Diananto
Berita Terkait