Tamara Bleszynski Tidak Lagi Mengukur Kebahagiaan dari Materi

Wayan Diananto | 7 Juli 2018 | 19:30 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Apa kesibukan Tamara Bleszynski selama di Bali? Sejak menetap di Bali, Tamara menjadi brand ambassador yayasan Solemen dan menjalankan beberapa bisnis. Selain itu, ia menjadi guru yoga dan sesekali menerima tawaran akting.

Di Bali, Tamara merasa lebih dekat dengan semesta. Ia berkali-kali menghabiskan sore di pantai dan mengamati bulan beberapa jam kemudian. 

“Dulu, saya mengukur kebahagiaan dari sukses tidaknya menjalani hubungan dengan laki-laki, berapa banyak uang di rekening, atau jumlah episode sinetron yang saya bintangi. Sekarang enggak lagi. Melihat matahari terbenam saja sudah bahagia,” beri tahu Tamara. 

Saking asyiknya mendekat dengan alam, Tamara sampai tidak ingat sudah berapa tahun merintis karier. Diakuinya, dulu ia seperti robot yang bekerja otomatis. Bangun tidur, bergegas menuju lokasi syuting.

Setelah itu menjalani wawancara dengan media, syuting iklan, dan lain-lain. Tamara tidak menyesali semua itu. Kesibukan yang padat itu membuatnya menyerap banyak ilmu. Sekarang, ia lebih santai meski tidak bisa meninggalkan dunia akting 100 persen.

“Karier saya seperti siang dan malam. Umpama saya bisa mengingatkan diri sendiri, jangan sampai kesuksesan itu membuat lupa menikmati hidup. Itulah esensi syukur. Kadang kesuksesan membuat manusia tidak puas. Saat tidak sepopuler dulu, harus dinikmati juga. Sekarang saya bisa meluangkan waktu dengan keluarga lebih sering. Menjadi tidak egois dan lebih intens menjalin komunikasi dengan orang lain,” sambung dia.

Saat tidak lagi berada di puncak popularitas, Tamara sadar waktu berlalu begitu cepat. Si sulung kini berusia 19 tahun. Dia kuliah di London, Inggris. Sementara adiknya, meski baru 7 tahun, postur tubuhnya tinggi.

“Sebentar lagi tingginya akan melewati saya,” keluh Tamara sembari tertawa. “Tapi saya bahagia melihat perkembangan Kenzou,” imbuhnya.

(wyn / gur)

Penulis : Wayan Diananto
Editor: Wayan Diananto
Berita Terkait