Kaledioskop 2017: Artis yang Melapor atau Dilaporkan ke Polisi
TABLOIDBINTANG.COM - Sejumlah artis berhadapan dengan hukum sepanjang tahun ini. Ada yang melapor, tapi tidak sedikit juga yang justru jadi pihak yang dilaporkan ke pihak berwajib. Berikut ini sejumlah artis yang melapor dan dilaporkan ke polisi sepanjang 2017.
Bunga Zainal
Bunga Zainal melaporkan seorang fotografer ke Polda Metro Jaya pada Februari 2017. Bunga menuding sang fotografer telah menyalahgunakan fotonya. Foto yang semula hanya untuk kalender, justru dijadikan materi iklan. Bunga Zainal mengaku rugi miliaran rupiah akibat kejadian itu.
Ahmad Dhani
Ahmad Dhani dilaporkan ke polisi oleh Jack Lapian, pendiri BTP Network, dengan tuduhan penyebaran informasi yang menimbulkan kebencian melalui akun Twitter. Delapan bulan berselang, Penyidik Polres Metro Jakarta Selatan menetapkan Ahmad Dhani sebagai tersangka.
Inul Daratista
Inul Daratista dilaporkan ke Polda Metro Jaya oleh Advokat Peduli Ulama pada Maret 2017, dengan Pasal 310 dan Pasal 311 KUHP, serta Pasal 28 Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE). Inul diduga menghina ulama terkait komentar di akun Instagramnya.
Lyra Virna
Lyra Virna dilaporkan ke polisi pada Mei 2017 oleh salah satu agen perjalanan. Lyra dilaporkan atas dugaan pencemaran nama baik dan fitnah melalui media elektronik. Masalah berawal ketika Lyra yang merasa tidak puas dengan pelayanan agen perjalanan tersebut menumpahkan kekesalannya melalui akun Instagram pribadinya.
Jeremy Thomas
Jeremy Thomas sempat mengadukan sejumlah petugas kepolisian ke Divisi Profesi dan Pengamanan Polri. Jeremy menuding petugas tersebut menyekap dan menganiaya putranya, Axel Matthew. Belakangan terbukti bahwa Axel terlibat dalam transaksi pemesanan narkoba dan divonis 4 bulan penjara.
Aris Idol Laporkan Ikhsan Tarore
Penyanyi Jebolan Indonesian Idol, Januarisman alias Aris, melaporkan Ihsan Tarore ke polisi pada Juli 2017. Ihsan dilaporkan atas dugaan pencemaran nama baik. Aris tak terima disebut tengil oleh Ihsan dalam sebuah wawancara media.
Ussy Sulistiawaty
Ussy Sulistiawaty menjadi korban penipuan berkedok penjualan tas mewah pada Mei 2017. Ia curiga ketika tas yang dibelinya tak kunjung datang. Ussy kemudian menelepon temannya, yang kemudian malah mengatakan tak pernah menawarkan apapun pada Ussy. Menyadari dirinya menjadi korban penipuan, Ussy yang mengalami kerugian hingga 40 juta rupiah melapor ke Polres Metro Jakarta Selatan.
Muhadkly Acho
Komika Muhadkly Acho dilaporkan oleh pengelola Apartemen Green Pramuka, dengan Pasal 27 ayat 3 UU ITE dan fitnah pasal 310-311 KUHP terkait tulisan di blog pribadinya pada tahun 2015. Saat itu Acho membuat tulisan yang mempertanyakan komitmen pihak pengelola untuk menyediakan ruang terbuka hijau seperti yang dijanjikan pengelola di brosur serta melalui website pengelola apartemen.
Nafa Urbach
Nafa Urbach melaporkan beberapa pemilik akun media sosial ke Mapolda Metro jaya pada Agustus 2017. Nafa menuding akun media sosial tersebut melakukan pelecehan terhadap anaknya, Mikhaela Lee Jowono.
Selvy Kitty
Pedangdut Selvy Kitty melaporkan seorang netizen ke polisi karena tak terima karena disebut sebagai wanita bayaran. Sebelum melapor, Selvy sempat memberikan waktu pada pelaku untuk meminta maaf. Karena tidak ada itikad baik, Selvy akhirnya melapor ke Polda Metro Jaya.
Teuku Zacky
Teuku Zacky menjadi korban penipuan melalui telepon pada September 2017. Pelaku menelepon dan meminta uang dengan alasan anak Teuku Zacky mengalami kecelakaan. Teuku yang sempat mengirim uang sebesar sembilan juta kemudian sadar jika ini penipun setelah ia mengetahui keadaan sang anak baik-baik saja.
Nikita Mirzani
Nikita Mirzani melaporkan sejumlah pihak ke polisi atas tuduhan pencemaran nama baik. Nikita melaporkan pemilik akun Twitter dan Facebook yang telah menyebarkan tangkapan layar palsu berisi kata-kata Nikita yang menghina Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo.
Dhea Anissa
Dhea Annisa atau Dhea Imut melaporkan salah satu perusahaan ekspedisi ke Polda Metro Jaya, pada Oktober 2017. Dhea menganggap perusahaan tersebut tak bertanggung jawab atas hilangnya kamera senilai 229 juta rupiah.
Pamela Safitri
Pedangdut Pamela Safitri melaporkan asisten rumah tangganya ke Polsek Kelapa Gading pada awal Desember 2017. Pamela menuding ART-nya mencuri uang miliknya sebesar 12,5 juta rupiah melaui ATM miliknya.
Dewi Perssik
Dewi Perssik dilaporkan seorang petugas Transjakarta bernama Harry MS. Dewi dituding melakukan ancaman terhadap sang petugas saat dicegah melintas jalur busway. Dewi Perssik dan suaminya, Angga Wijaya, kemudian melaporkan balik sang petugas.
(gst/ari)