Belajar dari Apa yang Dialami Zaskia Sungkar, Perhatikan 4 Hal Ini saat Mencuci Baju

Ari Kurniawan | 6 Mei 2021 | 00:30 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Zaskia Sungkar membuat Irwansyah, suaminya, panik bukan main. Bagaimana tidak, saat itu kedua tangan Zaskia tiba-tiba memerah karena iritasi hebat usai mencuci pakaian. 

"Ini yang bikin Irwan panik. Bingung banget, gimana dong? Kemarin abis nyuci baju dan tanganku jadi panas merah begini.. Ada yang tau gak ini kenapa?," tulis Zaskia Sungkar, dalam postingan Instagram.

 

Kasus tangan melepuh yang dialami Zaskia Sungkar usai mencuci baju jadi perhatian warganet. Banyak warganet yang menganggap remeh, tapi tak sedikit yang memandang serius kasus tersebut.

Pasalnya, bagi orang yang memiliki tingkat sensitifitas pada kulitnya cukup tinggi, kondisi yang dialami Zaskia Sungkar sangat mungkin terjadi. Bahkan bisa jadi lebih parah.

Untuk menghindari kasus tersebut, sebaiknya Anda memperhatian beberapa hal sebelum mencuci pakaian dengan menggunakan detergen. Apa saja yang harus diperhatikan, simak ulasan di bawah ini yang dihimpun dari berbagai sumber:

1. Pisahkan pakaian lebih dahulu

Hal ini memang kadang tidak dirasa perlu bagi sebagian orang, namun, jika tidak dilakukan hal ini akan menyebabkan pakaian kita luntur dan rusak. Tidak hanya sesuai warnanya, sebelum mencuci hendaknya kita mengelompokkan pakaian sesuai jenis bahan atau kain untuk mencegah kerusakan pada serat kain.

2. Membuka kancing pada pakaian

Membuka kancing saat mencuci pakaian berfungsi untuk mencegah kancing pakaian tersangkut pada saat proses pencucian. Hal kecil seperti ini hanya membutuhkan waktu yang singkat namun dapat membuat umur pakaian kita lebih panjang.

3. Tak berlebihan memakai pemutih

Sifat pemutih adalah untuk mengoksidasi kotoran yang ada pada pakaian dan jika digunakan untuk pakaian berwarna, bisa menghilangkan warna pakaian itu sendiri. Jadi penggunaan pemutih sebaiknya secukupnya dan hanya untuk pakaian yang berwarna putih.

Menggunakan deterjen dengan jumlah yang banyak bukan berarti lebih ampuh menghilangkan noda pada pakaian kita. Justru jika kita menggunakan deterjen secara berlebih akan membuat busa yang dihasilkan pada deterjen menjadi sulit hilang saat proses pembilasan. Dan jika terpapar, kulit kita akan menjadi kasar dan panas saat bersentuhan langsung dengan deterjen

4. Jangan berlebihan menggunakan detergen

Solusi untuk mengatasi penggunaan deterjen yang berlebih dan pencemaran lingkungan dan mencegah tangan menjadi kasar adalah dengan menggunakan deterjen yang berbahan aktif tumbuhan tanpa LABSA. Detergen jenis ini terbuat dari minyak nabati yang didapatkan dari kelapa, kelapa sawit, atau kacang kedelai.

Deterjen yang berbahan dasar tumbuhan menjadi salah satu era baru mencuci pakaian karena sifatnya yang mudah terurai sehingga menjadi ramah lingkungan. Di luar negeri deterjen berbahan tumbuhan sudah lama digunakan.

5. Jangan salah pilih detergen

Saat mencuci pakaian jangan sampai salah pilih deterjen. Karena, rata-rata deterjen konvensional yang beredar di Indonesia mengandung LABSA atau Linear Alkyl Benzene Sulphonic Acid.

LABSA adalah asam lemak organik (zat turunan minyak bumi) yang larut dalam air dan diencerkan untuk mengeluarkan panas. Jika terkena kulit akan terasa panas dan keriput atau pecah-pecah, jika kita tidak berhati-hati, LABSA dapat sangat membahayakan kita.

Penulis : Ari Kurniawan
Editor: Ari Kurniawan
Berita Terkait