Begini Situasi Rumah yang Menjadi Lokasi Pembunuhan Satu Keluarga di Bekasi

TEMPO | 14 November 2018 | 21:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Pembunuhan satu keluarga yang terdiri dari suami istri, dan dua anak di Jalan Bojong Nangka 2 RT 2 RW 7, Kelurahan Jatirahayu Kecamatan Pondok Melati Kota Bekasi.

Berdasarkan pengamatan Tempo, lokasi pembunuhan terbilang kawasan padat penduduk. Korban menempati rumah sekaligus warung kelontong.

Di belakang kediaman korban terdapat komplek rumah kontrakan. Ada 28 pintu, 14 di antaranya terisi.

Jarak rumah kontrakan terdekat dengan kediaman korban hanya sekitar 10 meter. Akses keluar masuk rumah korban menggunakan pintu samping ke jalan utama menuju jalan utama ke komplek rumah kontrakan. Penghuni terdekat adalah Feby Lofa Rukiani. Dia merupakan orang pertama menemukan korban tewas.

Meski demikian, sejumlah warga yang ditemui mengaku tak mengetahui peristiwa yang terjadi antara Senin malam sampai dengan Selasa dini hari tersebut.

"Di rumah ada sopir, tapi tidak dengar apa-apa," kata seorang perempuan yang tinggal persis di samping kanan kediaman korban pada Rabu, 14 November 2018.

Perempuan berjilbab yang tak mau menyebut namanya itu tak ada di tempat ketika peristiwa terjadi. Umi, pemilik warung di depan lokasi kejadian juga mengaku sama. Ia tak mendengar apa-apa pada malam hari itu seperti suara gaduh.

"Gemanya lebih ke dalam, tidak sampai keluar ke jalan," ujar dia.

Diperum Nainggolan, 38 tahun, Maya Ambarita (37) beserta dua anaknya, beserta dua anaknya Sarah (9), dan Arya (7) ditemukan tewas pada Selasa pagi, 14 November 2018.

Nainggolan dan Maya ditemukan di ruang tengah bersimbah darah, dengan luka senjata tajam. Adapun anak mereka ditemukan di kamar, diduga tewas karena dibekap. Polisi masih menyelidiki pembunuhan satu keluarga ini.

TEMPO.CO

Penulis : TEMPO
Editor: TEMPO
Berita Terkait