Tragedi Penculikan Keluarga Thalia, Dalangnya Tak Disangka-Sangka ...

Vallesca Souisa | 27 Februari 2021 | 10:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Masih ingat dua bintang telenovela era 90an, Thalia dan Laura Zapata? Keduanya masih saudara satu ibu, Yolanda Miranda. Punya nasib yang berbeda di dunia hiburan. Thalia selalu jadi bintang utama protagonis, sementara kakak tirinya Laura selalu jadi pemeran pendukung antagonis, yang menyebalkan. Ingat ya, telenovela yang mereka bintangi bersama, Maria Mercedez atau Marimar. Laura pasti jadi tokoh antagonis yang selalu saja punya rencana menyakiti tokoh antagonis yang diperankan Thalia. 

Konon, hubungan mereka di depan maupun balik layar tak jauh berbeda. Selalu saja ada pertikaian. Dan Laura dituding jadi saudara tiri yang selalu cari masalah dengan Thalia dan ketiga saudarinya. 

Ibu mereka, Yolanda Miranda menikah lagi dengan pengusaha Ernesto Sodi. Sejak menikah dan memiliki empat anak dari Ernesto Sodi, disinyalir, perhatiannya pada Laura jadi berkurang. Ernesto, memang membatasi Yolanda berinteraksi dengan keluarganya terdahulu. Inilah kabarnya yang menjadi akar kebencian Laura pada adik-adik tirinya. 

Dilansir dari kanal YouTube berita meksiko, di antara pertikaian yang terjadi di antara kakak beradik tiri ini, ada tragedi mengerikan dialami Laura Zapata dan kakak kandung Thalia, Ernestina Sodi. Menyulut kembali drama pertikaian keluarga. Enggak sangka, sih, sampai semengerikan itu. 

Pada suatu malam  22 September 2002, Laura Zapata dan Ernestina Sodi diculik oleh sekelompok orang bertopeng dalam perjalanan pulang mereka, selepas latihan teater. Laura dan Ernestina disekap. Pada 10 Oktober 2002 atau 18 hari setelah diculik, Laura dilepaskan lebih dulu, tanpa uang tebusan.  Sementara Ernestina tetap ditahan hingga 26 Oktober 2002.  Itu pun, dilepas setelah Thalia membayar uang tebusan kepada para penculik sebesar jutaan dolar. 

“Aku bisa lepas, setelah mendapat bantuan dari adikku Thalia. Dia berada di posisi paling terdepan dalam kemampuan ekonominya. Sehingga dialah yang mampu membayar uang tebusan kepada para penculik,” ungkap Ernestina dalam sebuah wawancara dengan stasiun TV Meksiko. Tak lama setelah drama penculikan tersebut, aktor, host dan juga produser Alfredo Adame bikin geger publik Meksiko, dengan pernyataannya. Ia meyakini kalau Laura Zapata adalah otak di balik penculikannya sendiri dan Ernestina Sodi. 

Menurut Alfredo dalam sebuah wawancara dengan jaringan TV Univision, Laura melakukan hal tersebut untuk mendapat uang terbusa dari Thalia dan suaminya Tommy Mottola, yang merupakan jutawan. Aktor Meksiko ini juga menyebutkan, ia mendapat informasi tersebut dari temannya yang menjabat komandan tim anti penculika di Meksiko. “Coba pikir, kenapa Laura Zapata dapat dibebaskan lebih dulu, tanpa uang tebusan?” ujarnya. 

Menurut Alfredo, Laura yang kerap menyulut pertikaian dengan saudara-saudara tirinya, terutama Thalia ini, punya rasa iri terhadap popularitas Thalia. Dalam waktu singkat Thalia meraih  popularitas tersebut, dan melebihi popularitasnya. Padahal Laura lebih lama berkarier di industri hiburan Meksiko. Masih menurut Alfredo, rasa iri dan cemburu semakin menjadi, saat Thalia menikahi pria sesukses Tommy Mottola pada tahun 2000. 

Tudingan serius Alfredo pada Laura Zapata ini ramai jadi pemberitaan di TV dan jadi headline media kala itu. Tentu saja Laura menepis, kalau dia dalang di balik penculikan dirinya sendiri dan Ernestina. Laura mengatakan, ia dilepaskan terlebih dahulu tanpa uang tebusan, karena mampu memastikan para penculik, kalau tidak akan ada orang yang akan menebus dirinya. 
Dalam Conference Call dengan stasiun TV Televisa, Laura menyatakan pada sang pembawa acara Joaqin Lopez, dirinya dan keluarga justru merasa stres akibat peristiwa ini. “Kami adalah korban, kami benar-benar terguncang, bagaimana terpikir hal seperti itu?” Saat ingin berbicara dengan Ernestina langsung, Laura melarang, dengan alasan kondisi Ernestina yang masih terguncang setelah disekap selama sebulan oleh para penculik. “Dia dalam kondisi yang tidak baik. Mentalnya masih terguncang, tolong berikan dia waktu,” ungkap Laura dalam wawancara dengan Televisa.  

Apa yang dialami Ernestina memang menyedihkan. Tidak hanya dimintai uang tebusan jutaan dolar. Di tahun 2011, Ernestina menuliksan pengalaman penculikan tersebut. Ia mengeluarkan pernyataan, dalam penyekapan itu, ia diperkosa oleh pemimpin gembong penculikan. Ini menyebabkannya trauma dan stres pasca penculikan. 

Di Meksiko sering terjadi penculikan seperti ini. Tak sangka, bisa menimpa artis telenovela. Mobil Laura ditemukan terbengkalai di salah satu jalan di Meksiko. Saksi mata kala itu, menyebut mobil yang dikendarai Laura dan Ernestina diikuti  dan kemudian dicegat saat berhenti di lampu merah. Namun laporan polisi  tidak mengonfirmasi kebenaran pernyataan ini. Demikian dengan tudingan Alfredo, soal dugaan Laura Zapata di balik otak penculikan. 


 

Penulis : Vallesca Souisa
Editor: Vallesca Souisa
Berita Terkait