Ghostbusters: Afterlife, Nostalgia Tim Pemburu Hantu di Penambangan Tua

Vallesca Souisa | 26 November 2021 | 16:30 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Yang tumbuh di era 1980-1990an pastinya akrab dengan serial hingga versi film komedi supranatural Ghostbusters. Salah satu film yang ikonis dan rasanya tak lekang oleh waktu. Sampai hari ini menyebut Ghostbusters, langsung terlintas tim pemburu hantu yang kadang sikapnya konyol suka bikin kita terkekeh. 

Nah, Setelah hampir 40 tahun, Ghostbuster: Afterlife, menjawab kerinduan nostalgia akan film waralaba Ghostbusters ini. Dibintangi oleh Paul Rudd, Mckenna Grace, Finn Wolfhard, Logan Kim, dan Celeste O’Connor sebagai generasi baru pemburu hantu yang menyelidiki keanehan yang terjadi di lingkungan mereka. Seperti apa kisah yang disuguhkan dalam medium film kali ini?

Berawal dari kebangkrutan yang telah memaksa seorang ibu tunggal, Callie (Carrie Coon) dengan kedua anaknya, Trevor dan Phoebe (Finn Wolfhard dan Mckenna Grace) untuk kembali ke kota kecil, Summerville, Oklahoma. 
Dengan harapan untuk memulai hidup baru, mereka tinggal di sebuah peternakan dengan rumah tua yang menyeramkan, peninggalan mendiang kakek mereka, Dr. Egon Spengler, Ph.D.

Namun kemudian mulai timbullah keanehan. Kota Summerville yang tidak terletak pada lempengan tektonik, bergetar hampir setiap hari. Saking seringnya fenomena gempa bumi misterius ini terjadi, Phoebe dan Podcast (Logan Kim) dibantu oleh guru mereka, Mr. Grooberson (Paul Rudd) menyelidiki apa yang sebenarnya tengah terjadi.

Diselidiki, ternyata pusat “gempa“ tersebut terletak di sebuah lokasi penambangan tua di kota Summerville yang telah lama ditutup, yang ternyata adalah Pintu Gerbang Dunia Akhirat yang telah terbuka. 

Terbukanya pintu gerbang tersebut membuat para penghuninya yakni makhluk-makhluk supranatural berkeliaran dan membuat kekacauan di seluruh kota.

Di saat bersamaan Trevor dan Phoebe mulai menemukan hubungan mereka dengan sang kakek, pemburu hantu legendaris di Manhattan, New York, di era 80an dan peninggalan rahasia yang ditinggalkan oleh beliau.

Merasa mewarisi kewajiban untuk menangkap para makhluk supranatural yang berkeliaran untuk menyelamatkan kota mereka, maka dengan senjata andalan Ghostbusters : Proton Pack, Ghost Trap-perangkap hantu, P.K.E Meter serta tentu saja tidak ketinggalan mobil ikonik “Ecto 1”, akhirnya generasi penerus Ghostbuster ini beraksi untuk menyelesaikan misi yang telah dimulai oleh kakek mereka. 

Film ini juga menampilkan cameo nostalgia dari karakter film waralaba Ghostbusters yaitu Bill Murray, Dan Aykroyd dan Ernie Hudson. Sayangnya Harold Ramis telah meninggal dunia pada tahun 2014 silam.

Sejak tayang tanggal 19 November 2021, Ghostbusters: Afterlife telah menduduki puncak box office Amerika Serikat dengan pendapatan mencapai 60 juta Dollar Amerika di seluruh dunia. 

Disutradarai oleh Jason Reitman, anak kandung dari Ivan Reitman, Sutradara film Ghostbusters (1984) yang kini duduk di kursi Produser, mengemas film ini dengan menjaga originalitasnya baik dalam cerita, karakter maupun ikon-ikon yang ada di Ghostbusters (1984).

Ghostbusters: Afterlife adalah sebuah karya film fiksi yang menggabungkan genre horror, komedi, laga dan fiksi ilmiah yang berpadanan apik dengan drama keluarga, menjadikan film ini sebagai film yang sangat menarik untuk ditonton dan sayang untuk dilewatkan.

*Foto pendukung dikrim ke email

Penulis : Vallesca Souisa
Editor: Vallesca Souisa
Berita Terkait